teks eksplanasi, tema ekstrakurikuler

Ekstrakurikuler adalah kegiatan yang dilakukan siswa sekolah atau universitas, di luar jam belajar standar.
Jenis-jenis kegiatan ekstrakurikuler melibatkan unsur-unsur akademis, semi-akademis dan non-akademis. Contoh akademis adalah yang melibatkan mata pelajaran, misalnya ekskul Karya Ilmiah Remaja, SIGMA, Five English Club, dll. Contoh ekskul semi-akademis yaitu berbagai macam kegiatan ekstrakurikuler dalam bidang olahraga misalnya sepak bola, bola basket, baseball, dan lain-lain. Adapun yang termasuk non-akademis seperti adanya kegiatan ekstrakurikuler band, keamanan, kabaret, pecinta alam, dan lain-lain. Ada juga ekskul wajib yaitu PMR, Paskibra dan Pramuka.



Dampak positif dan negatif pun ada dalam kegiatan ekskul. Dampak positifnya, aneka ilmu yang bermanfaat. Dalam setiap kegiatan ekstra kurikuler yang dipilih tentu ada dasar-dasar ilmunya. Sebut saja Fisika, matematika atau bahasa inggris dimana para siswa dapat mempelajari tata bahasanya secara baik dan benar.Lalu kegiatan ekstra kurikuler bisa menjadi wadah yang tepat bagi para siswa dalam mengembangkan bakat dan kemampuannya, sebagai contoh membentuk band sekolah, dengan demikian bakat mereka tidak terpendam. Melalui ekskul juga para siswa bisa memupuk jiwa sportif dalam aneka perlombaan (misal: bola basket atau futsal)-baik yang digelar secara internal disekolah maupun eksternal dengan sekolah lain. Ekstra kurikuler juga bisa mengajarkan siswa akan arti organisasi, walaupun dalam skala yang kecil. Disana siswa bisa belajar menjadi pemimpin, pengurus, atau bahkan belajar mengemas suatu acara yang menarik dalam sebuah pameran ekskul. Dampak negatifnya, yaitu bagi siswa yang kesulitan mengatur waktu untuk kegiatan ekskul dan kegiatan lainnya.


Mengingat banyaknya hal positif yang bisa didapat dari ekskul, oleh karena itu dibutuhkan komitmen yang kuat dari pihak sekolah baik itu pimpinan perguruan, kepala sekolah, wakil kepala sekolah terkhusus yang membidangi kesiswaan dan para guru juga orang tua untuk mendorong para siswa guna mengikuti kegiatan ekstra kurikuler.